
Chromebook sebagai Perangkat Pembelajaran yang Memudahkan
Oleh: Handi Komara, S.Pd.I (Guru Kelas V MI Asih Putera)
Sebagai guru,
kita tentu akan sangat terbantu dengan adanya perangkat teknologi yang membantu
pekerjaan kita. Baik untuk kegiatan pembelajaran, penyiapan bahan ajar,
perencanaan, pengeprinan, dan lain sebagainya. Perangkat tersebut adalah sebuah
laptop.
Namun,
terkadang laptop konvensional malah menjadikan guru kesulitan. Dengan
fitur-fitur yang sulit dipelajari, harga yang tidak murah, terganjal dengan
software yang mahal, daya tahan baterai yang hanya dua atau tiga jam saja. Dan
lain sebagainya.
Beberapa kendala
tersebut telah menjadi pertimbangan bagi beberapa perusahaan teknologi raksasa
untuk menciptakan perangkat bernama Chromebook. Perangkat yang memang akhirnya
menjadi solusi atas beberapa kendala di atas.
Chromebook
merupakan suatu perangkat yang sangat membantu aktivitas para profesional.
Banyak sekali kelebihan yang dimiliki oleh chromebook namun tidak dimiliki oleh
laptop konvensional lainnya.
Dengan berbekal sistem operasi yang sangat
ringan, Chromebook mampu memutus waktu yang terbuang hanya untuk menunggu
laptop kita melakukan booting. Jika laptop lain (dengan rentang harga yang
sama) membutuhkan waktu booting selama 2-5 menit. Maka chromebook hanya
membutuhkan waktu 3-10 detik saja untuk menyala. Ketika membuka layar
chromebook, dia akan otomatis menyala hanya beberapa detik saja.
Dengan sistem
operasi yang ringan juga membuat dia sangat eco friendly. Sesuai dengan konsep
“green” di beberapa sekolah maju. Dengan hanya sekali isi, baterai chromebook
dapat menyala 11-13 jam dengan penggunaan normal. Selain itu juga, chromebook
berisi perangkat pendukung yang tidak terlalu banyak, sehingga minim limbah.
Biasanya,
chromebook ditawarkan dengan harga yang jauh lebih murah daripada laptop
lainnya. Jika kita cek harga di toko online, dengan bermodalkan uang 2,5 juta
saja, kita akan mendapatkan Samsung Chromebook 4 atau HP Chromebook 11 G8
Education Edition. Untuk mendapatkan chromebook lain dengan fitur layar sentuh,
kita cukup mengeluarkan dana sekitar 3,8 juta saja, maka kita akan mendapatkan
Asus Chromebook Flip C214. Kebetulan model ini yang tengah penulis pakai. Kita
akan sangat kesulitan mendapatkan laptop baru ber-OS windows dengan harga
seperti itu.
Sebagai
gambaran, penulis mencoba mencari laptop konvensional dengan spesifikasi yang
mirip, maka akan didapatkan deretan laptop dengan harga setidaknya 4 jutaan.
Dari segi
desain, biasanya chromebook telah dibuat sedemikian rupa agar mudah dibawa
kemana-mana. Jadi, jangan heran jika kita mendapati chromebook dengan ketebalan
kurang dari 1,2 cm saja. Denganbobot yang tidak lebih dari 1,2 kg saja. Tentu
kita akan menyiapkan dana dua kali lipat jika kita hendak membeli laptop
konvensional.
Lalu, mengapa
chromebook sangat cocok untuk digunakan oleh guru?
1.
Google sebagai perusahaan dibalik
suksesnya chromebook menjadi penopang yang kokoh dari ekosistem yang sengaja
disematkan pada perangkat ini. Semua fitur Google akan berjalan sangat seamless di perangkat ini. Search,
Drive, Gmail, Docs, Spreadsheet, Slide, Youtube, Classroom, Meet, Foto, Sites,
Jamboard, Maps, Blogger, Adsense, Play Store, dan lain-lain.
2.
Ramah lingkungan. Dengan ringannya
sistem operasi dan berbagai aplikasi yang dapat berjalan di dalamnya,
chromebook tidak memerlukan daya yang besar untuk menjalankannya. Sehingga,
dengan kapasitas baterai yang tidak terlalu besar, dia mampu membuat
perangkatnya menyala belasan jam lamanya.
3.
Semua layanan google for education
sudah bisa dinikmati dengan gratis. Kita dapat menyimpan banyak file di Google
Drive atau Google Foto dengan tanpa batasan. Dengan kata lain, unlimited
4.
Setiap pekerjaan guru atau siswa
dapat dikerjakan secara bersamaan dengan fitur collaborator. Dengan fitur ini, proyek kolaborasi dapat dikerjakan
secara bersamaan meski berbeda tempat.
5.
Kelebihan Chromebook yang lainnya
adalah bebas masalah malware. Kebanyakan virus dan malware lebih sering
menyerang OS Windows. Karena hal ini, Windows memiliki proteksi tersendiri.
Tapi program jahat yang menyerang Windows tersebut tidak bisa menginfeksi OS
Chromebook. Jadi penggunaan Laptop Google ini jauh lebih aman.
6.
Dengan adanya Play Store, kita
dapat dengan mudah memasang berbagai aplikasi android di chromebook kita.
Meski banyak
kelebihan dibandingkan dengan perangkat serupa lainnya, tentu chromebook juga
memiliki banyak kelemahan. Diantara kelemahan tersebut, misalkan, pengguna
chromebook akan lebih produktif jika selalu terkoneksi dengan internet. Meski,
dalam pengerjaannya, kita dapat mengaktifkan mode offline, namun tetap saja
akan menjadi kendala ketika kita berpindah perangkat.
Lalu,
kelemahan lainnya adalah, banyaknya jenis printer lama yang belum didukung oleh
chromebook. Sehingga mau tidak mau, kita harus menggunakan jenis printer
keluaran tidak lebih dari tahun 2019-an.
Akhirnya,
setiap kemajuan teknologi memang tergantung dari kebutuhan penggunanya juga. Jika
sudah merasa nyaman menggunakan laptop konvensional untuk mendukung
pekerjaannya, maka keberadaan chromebook tidak akan membuatnya lebih produktif.
Namun, penulis menyimak perkembangan chromebook yang semakin banyak peminatnya
di tanah air. Jika kita berkaca dengan negara berkembang, mereka telah lama
menggunakan perangkat portabel ini.
Penulis
mengajak civitas akademika untuk merasakan kemudahan menggunakan perangkat ini
dalam menunjang pekerjaan kita sebagai pengajar. Kita dapat menikmati beragam
kemudahan dari laptop premium dengan harga yang lebih bersahabat.***