Napak Tilas Ramadhan Ceria MI Asih Putera

Oleh: Dra. Imas Wina Triana (Guru MI Asih Putera)

Bulan Suci Ramadhan telah berlalu, meninggalkan kerinduan akan keagungan dan berlimpahnya rahmat serta maghfirah Allah SWT. Walau kegembiraan akan kemenangan telah kita raih di Hari Raya Idul Fitri, namun kerinduan pada kesyahduan Ramadhan tak akan pernah tergantikan.

Ada banyak cerita hikmah, kesalehan, kedermawanan dan juga kisah-kisah menyentuh yang sangat menginspirasi. Semua seperti sebuah kaleidoskop yang diputar intens setiap bulan Ramadhan. Banyak program-program Ramadhan direncanakan dan dikemas secara menarik, untuk menyemarakkan bulan yang di dalamnya terdapat kemuliaan melebihi seribu bulan. Terutama di sekolah-sekolah dan lembaga pendidikan lainnya.

MI Asih Putera sebagai lembaga pendidikan dasar Islam, sangat peduli terhadap pemahaman  ilmu agama yang bisa diterapkan pada anak didiknya. Pembentukan karakter yang  positif, dibangun dengan selalu melibatkan partisipasi orang tua sehingga terjalin kebersamaan dan  sinergi yang harmonis.

Ramadhan Ceria

Pendidikan keagamaan menjadi core bagi penyelenggaraan proses pendidikan secara umum di MI Asih Putera. Anak- anak  diajak memahami dan menjalani konsekuensi sebagai seorang muslim dalam keseharian. Ketika memasuki bulan Ramadhan, pendidikan keagamaan dikemas dalam kegiatan yang spesial agar tetap menarik untuk diikuti anak-anak dan diharapkan berdampak pada kehidupannya di luar bulan Ramadhan. Kegiatan Ramadhan harus dikemas dengan tidak menghilangkan karakter dasar anak-anak yang cerita, antusias dan selalu bersemangat. Maka program Ramadhan di MI Asih Putera diberi nama Ramadhan Ceria.

Foto 1: Stiker Flyer perdana untuk kegiatan Ramadhan Ceria tahun 1999 dan Stiker Asih Putera Mendidik dengan Sepenuh Hati

Ramadhan Ceria pertama  di MI Asih Putera  diselenggarakan tahun 1999, MI Asih Putera sendiri baru berdiri tahun 1995. Waktu itu  siswa sudah ada yang duduk di  kelas 4 & 5,  tetapi belum ada kelas 6. Saat itu sekolahnya masih bernama Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Asih Putera. Programnya berupa pesantren kilat dan malam bina iman dan taqwa ( Mabit).  Pada tahun 2000 saat pemerintahan dipimpin oleh Abdurrahman Wahid, setiap sekolah diwajibkan untuk menyelenggarakan kegiatan keagamaan pada bulan Ramadhan, dan wujudnya berupa  pesantren kilat selama bulan Ramadhan. Hebatnya, Asih Putera sudah lebih dahulu melaksanakan program Ramadhan Ceria sebelum adanya instruksi dari Presiden.

Di Ramadhan Ceria Madrasah Ibtidaiyah Asih Putera, anak- anak menemukan suasana shaum  dengan  Dhuha akbar. Kajian Ramadhan yang dikemas menarik,  games dinamika kelompok,  pelaksanaan salat berjamaah, buka puasa bersama, bahkan mengundang anak-anak dari panti yatim piatu untuk ikut  buka bersama disamping juga melakukan kunjungan ke panti asuhan. Kegiatan salat  tarawih berjamaah, nonton film edukasi yang berisi hikmah serta puncaknya adalah sentuhan muhasabah saat mabit yang mengundang derai air mata.

Tarhib Ramadhan

Pada perkembangan  berikutnya,  rangkaian kegiatan Ramadhan Ceria diawali dengan Tarhib Ramadhan. Anak-anak membuat pesan-pesan tertulis dalam bentuk poster yang ditempel di dinding sekitar sekolah dan lapangan. Dipampang juga penanggalan hitungan mundur 10 hari sampai  hari pertama Ramadhan. Usai pelaksanaan Tarhib, semua akan berkumpul di lapangan untuk menyimak pemberian motivasi awal Ramadhan dari pengajar Tafaquh Fiddiin. Usai itu, seluruh siswa dan guru akan larut dalam keceriaan makan bersama bekal masing-masing dalam acara botram. Setelah selesai acara makan bersama, kegiatan diakhiri  dengan musafahah, saling bersalaman dan bermaaf-maafan sebelum melaksanakan ibadah puasa Ramadhan.

Foto 2: Pembekalan dan pemberian motivasi oleh guru Tafaquh Fiddin

Dalam pelaksanaan Ramadhan Ceria selanjutnya,  Tarhib Ramadhan dilakukan dengan berkeliling ke perumahan penduduk di sekitar sekolah sambil membawa poster berisi  kalimat-kalimat motivasi, ajakan untuk shaum Ramadhan, juga sambil membagikan  amunisi berupa jadwal Imsakiyah Ramadhan Yayasan Asih Putera. Bahkan pernah acara keliling Tarhib Ramadhan dimeriahkan oleh penampilan para siswa dari ekstrakurikuler drumband.  Pasukan drumband ikut berkeliling memimpin barisan  anak-anak  memeriahkan suasana Tarhib Ramadhan.

Kegiatan Sanlat Ramadhan Ceria

Acara  pesantren kilat (Sanlat) Ramadhan Ceria diisi dengan berbagai kajian materi Ramadhan,  pemutaran film sejarah Islam, Sirah Nabawiah atau para Salafus Sholihin, cerita hikmah, juga film-film motivasi dengan tema sesuai usia dan kebutuhan anak- anak. Kegiatan yang kompetitif berupa  lomba-lomba baik lomba keterampilan umum maupun  keagamaan juga diadakan, diantaranya: lomba mewarnai, lomba gambar seputar Ramadhan, lomba adzan, lomba nasyid, lomba tahfiz (hafalan Qur’an), lomba busana muslim, sampai  lomba membuat parcel lebaran antar kelas yang akhirnya akan disedekahkan kepada panti asuhan dan dhuafa.

Foto 3: Salat Dhuha berjamaah, sebuah pembelajaran dan pembiasaan dalam ibadah.

Sebuah moment istimewa pernah diadakan, yaitu lomba tahfiz Juz 30 untuk guru dilingkungan MI Asih Putera. Rangkaian program Ramadhan Ceria ini dilanjutkan dengan kegiatan Bakti Sosial berupa pembagian paket sembako bagi penduduk sekitar dan juga bazaar pakaian bekas layak pakai.

Dukungan Orang Tua

Dukungan dari orang tua siswa baik secara material maupun spiritual dalam berbagai tema Ramadhan Ceria  sangat luar biasa. Mereka sangat membantu penyelenggaraan kegiatan Ramadhan Ceria, bahkan ikut terlibat secara teknis di lapangan. Keharmonisan hubungan antara sekolah dengan orang tua siswa dan juga masyarakat sekitar, sangat membantu kelancaran setiap program yang diselenggarakan. Hal ini juga berdampak terhadap citra positif madrasah dan juga Yayasan Asih Putera.

Salah satu tema Ramadhan Ceria yang pernah bergulir diantaranya adalah “Bina Qur’ani, Kreatif Aktif  dan Peduli Sesama” serta “Meraih Berkah Illahi dengan Berbagi Rizki”.

Foto 4 : Lomba membuat parsel lebaran untuk disedekahkan

Selama pandemi Covid-19, Ramadhan Ceria dikemas  dengan nama Ramadhan for Kids. Setiap siswa harus mengisi Lembar Mutabaah, yang menjadi cerminan bakti anak kepada orang tua di rumah. Ada program pembiasaan  'Babakti ka Sepuh' melengkapi  kajian materi yang diisi oleh guru- guru melalui media on line, sehingga anak sekalipun di rumah tetap tersirami rohaninya. Ada juga lomba- lomba yang memotivasi siswa untuk tetap berkarya dari rumah dengan mengirimkan foto/ video karya disertai proses pengerjaannya,  dan anak-anak sangat luar biasa antusias. Sekali lagi, dukungan orang tua dan keluarga, menjadi salah satu indikator keberhasilan program Ramadhan for Kids selama pandemi.

Ramadhan Ceria 1444 H

Usai terbatasi ruang dan gerak oleh pandemi Covid-19, akhirnya tahun ini MI Asih Putera kembali bisa melaksanakan kegiatan Ramadhan Cerita di sekolah, seperti tahun-tahun sebelum pandemi.

Tema Ramadhan Ceria  1444 H ini adalah  Let's be Young Scienties in Ramadhan Ceria. Materi keagamaan berkolaborasi dengan ilmu sains praktis yang bisa  dipahami dan diterapkan anak dalam kehidupan sehari- hari mereka. Sangat menarik dengan narasi ilmu  yang dinukil dari Al Quran. Sehingga anak  memahami ayat kauniah ciptaan Allah melalui sains, membuktikan keaslian Alquran bahwa Alquran  bukan ciptaan manusia tetapi ciptaan yang Maha Kuasa yaitu Allah Subhanahu Wataala.

Mabit bagi anak- anak merupakan moment berpisah dengan orang tua untuk mendapat suasana dan pengalaman baru. Menginap bersama teman- teman di masjid sekolah, tajil, buka bersama, salat wajib dan  tarawih berjamaah, nonton film pendek  yang berisi motivasi untuk mengendalikan diri,   aktif di setiap kegiatan terutama acara games yang membutuhkan kebersamaan kelompok serta muhasabah pada malam sebelum tidur, untuk tetap  mengasah kecerdasan emosional dan spiritual mereka.

Foto 5: Bazaar pakaian bekas layak pakai yang diserbu warga

Kegiatan Bakti Sosial berupa pemberian paket sembako untuk dhuafa dan masyarakat sekitar Asih Putera, juga dilengkapi dengan pemberian parsel lebaran hasil kegiatan hasta karya anak-anka. Anak- anak membuat kartu ucapan selamat hari raya beserta pernak-pernik parcel lainnya untuk menghias parsel. Parcel ini diberikan kepada panti yatim piatu, kaum masakin  dan dhuafa. Kegiatan bakti sosial berupa pembagian 1200 paket sembako dan bazar  pakaian layak pakai, menjadi media terjalinnya   hubungan baik serta mengasah kepedulian terhadap warga sekitar dan orang-orang yang membutuhkan.

Bersyukur, di setiap Bulan Ramadhan Yayasan Asih Putera  mampu  menyebar manfaat bagi umat.  Setiap Ramadhan selalu berusaha istiqomah dalam berbagi dengan orang-orang yang membutuhkan, walau di tengah situasi perkembangan ekonomi  dan politik yang luar biasa dinamikanya. Program Ramadhan Ceria di MI Asih Putera, menjadi salah satu kegiatan yang tetap eksis dan istiqomah dalam perjalanannya.*

Editor: Ceuceu Gumilang