Kompetisi finswimming junior se-Asia Tenggara ini diselenggarakan di Stadion Akuatik, Komplek Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Dzulfikar tampil memukau dan membuktikan dirinya sebagai yang terbaik.

Muhammad Dzulfikar Izzaturrahman menunjukkan dominasi penuh di nomor 200 Bi Fins Putra. Ia mencatatkan waktu tercepat 1 menit 41,42 detik, mengungguli pesaing-pesaingnya dari negara-negara Asia Tenggara lainnya, dan berhak membawa pulang medali emas ke Indonesia.

Secara total, Dzulfikar berpartisipasi dalam enam nomor perlombaan bifins, sebuah bukti dari dedikasi dan staminanya yang luar biasa. Nomor-nomor tersebut meliputi: 50 meter, 100 meter, 200 meter, 400 meter, estafet 4x100 meter bifins mix, dan estafet 4x100 meter surface bifins.

Di balik kesuksesannya sebagai atlet berprestasi tinggi yang padat jadwal, Dzulfikar juga dikenal sebagai siswa yang disiplin di sekolah.

“Meskipun dia seorang atlet dengan penuh kesibukan latihan dan kompetisi, Dzulfikar tetap gigih mengejar ketertinggalannya di pelajaran sekolah. Dia termasuk anak yang rajin dan sangat pintar membagi waktu antara kewajiban akademik dan tanggung jawabnya sebagai atlet,” ujar salah seorang guru pendamping.

Prestasi Muhammad Dzulfikar tidak hanya membanggakan bagi dirinya dan keluarga, tetapi juga menjadi bukti nyata bahwa siswa MA Multiteknik Asih Putera mampu mencapai prestasi tertinggi di tingkat regional dan internasional, sejalan dengan komitmen sekolah untuk mencetak generasi muda yang unggul di bidang akademik dan non-akademik.